Digital marketer tetap produktif saat puasa? Bisa banget!
Sebelumnya saya pernah cerita tentang keseharian digital marketer dan beragam tantangan yang dihadapi digital marketer. Gimana kalau lagi puasa?
Puasa memang menjadi tantangan dalam menjalankan aktifitas sehari-hari. Terutama bagi digital marketer yang memerlukan fokus dan konsentrasi yang tinggi saat bekerja.
Saya sendiri punya beberapa target yang tetap harus saya kejar selama bulan puasa. Jujur awalnya berat, tapi ternyata bisa juga setelah dicoba.
Dengan beberapa tips ini digital marketer bisa tetap teratur dan produktif saat puasa. Cara ini cukup works untuk saya. Simak ya!
Tips Agar Tetap Produktif Saat Puasa
Jadwalkan Aktivitas dengan Baik
Selama bulan puasa pasti akan banyak perubahan dalam keseharian kita.
Biasanya waktu kita untuk ibadah akan lebih banyak dari bulan-bulan biasa. Selain itu jadwal makan kita juga akan berubah. Hal ini lah yang biasanya mempengaruhi produktifitas kita sehari-hari.
Maka sebelum memulai aktifitas, buatlah jadwal yang teratur. Sesuaikan dengan waktu sahur dan ibadah lainnya untuk menghemat tenaga saat beraktifitas.
Untuk mengatur pekerjaan agar lebih terorganizir bisa juga dengan menggunakan tools project management seperti ClickUp dan Trello.
Jangan sampai pekerjaan menghambat ibadah, dan begitu pun sebaliknya.
Membuat Skala Prioritas
Dengan membuat skala prioritas kita jadi tau pekerjaan mana yang harus diselesaikan terlebih dahulu.
Prioritaskan pekerjaan yang paling penting terlebih dahulu dan yang paling membutuhkan konsentrasi.
Secara semakin siang biasanya tenaga akan semakin habis, pun biasanya tidak fokus lagi untuk mengerjakan pekerjaan yang berat.
Jadi coba buat skala prioritas terlebih dahulu sebelum memulai pekerjaan.
Menetapkan Target dalam Bekerja
Jika deadline masih 2 minggu lagi tapi bisa dikerjakan hanya dalam 3 hari, coba batasi 3 hari saja.
Jika tidak ada deadline, coba buat deadline sendiri. Lebih cepat lebih baik.
Menetapkan batas waktu untuk mengerjakan tugas akan membuat kita terpacu untuk fokus sehingga kita bisa menyelesaikan tugas kita dengan tepat waktu.
Makan yang Sehat dan Bernutrisi
Selama puasa kita akan menahan haus dan lapar selama kurang lebih 13 jam (untuk Indonesia).
Konsumsilah makanan yang sehat dan bernutrisi saat sahur dan berbuka puasa.
Minimal setiap kali makan ada sayurnya. Biasanya saya kalau tidak sempat masak bikin green smoothie, yang penting ada sayurnya.
Jika perlu boleh mengkonsumsi vitamin atau suplemen tambahan agar selama puasa kita bisa lebih bertenaga dan bisa fokus saat bekerja.
Sempatkan Tidur Siang
Meskipun memiliki banyak pekerjaan dan target ibadah selama bulan puasa jangan sampai kita mengabaikan waktu istirahat.
Sebagai pekerja dan seorang istri dengan segala tanggung jawabnya, tentunya aktifitas saya selama bulan Ramadan akan lebih padat.
Biasanya waktu tidur malam akan berkurang. Untuk itu biasanya saya selalu menyempatkan tidur siang, istilahnya power nap.
Tidur siang sebentar saja 20-30 menit, akan sangat membantu untuk merecharge energi.
Mengurangi Scrolling Sosmed
Membatasi waktu bermain di sosmed sangat berpengaruh di saya untuk mengurangi distraksi dalam bekerja.
Selama puasa saya coba batasi untuk membuka sosmed saat break time saja, jadi selama bekerja saya bisa benar-benar fokus.
Oiya setelah jam 8 malam saya juga berusaha no screen time, ini membantu saya lebih mudah untuk bisa langsung tidur lelap di malam hari.
Membuat Lingkungan Kerja yang Nyaman
Setiap pagi sebelum memulai bekerja saya biasa merapikan ruang kerja saya di rumah. Pun ketika saya masih kerja kantoran juga saya usahakan meja saya bersih dan rapi walaupun agak sulit karena satu meja dipakai berbanyak.
Saya baru benar-benar menyadari efeknya setelah saya bekerja dari rumah.
Ketika ruangan kerja saya sudah bersih dan rapi rasanya fresh dan lebih tenang. Saya juga jadi bisa lebih fokus bekerja.
Say No to Multitasking
Dulu saya bangga kalau saya bisa mengerjakan banyak hal dalam satu waktu.
Saya baru menyadari bahwa multitasking tidak baik.
Multitasking bisa mengurangi fokus dan konsentrasi. Multitasking juga bikin gampang burnout.
Maka sebisa mungkin kerjakan tugas satu per satu dengan fokus agar hasilnya juga bagus.
Menetapkan Waktu untuk Belajar
Digital marketing sangatlah dinamis dan sangat cepat perkembangannya.
Selalu ada yang bisa dipelajari dalam dunia digital marketing.
Untuk terus meningkatkan skill maka sempatkan waktu untuk belajar.
Tambahan
Tetap produktif saat puasa harus memperhatikan kondisi fisik dan stamina masing-masing, sehingga sangat disarankan untuk mengatur jadwal aktifitas sesuai dengan kondisi dan kemampuan diri sendiri.
Semoga kita semua senantiasa diberi kekuatan dan kelancaran di bulan yang penuh berkah ini.
Terima kasih sudah mampir ^^
